Dorong upaya pemulihan ekonomi bagi pelaku usaha mikro, Ketua TP-PKK Kab. Trenggalek, Ibu Novita Hardini, S.E. berupaya keras ada bantuan permodalan bagi pelaku usaha ini dari Pemerintah. Hal ini disampaikan Ibu Novita saat sosialisasikan upaya pemulihan ekonomi ini di Balai Kelurahan Kelutan, Kamis (27 Agustus 2020).
Pandemi Covid-19 cukup memukul sendi perekonomian masyarakat di semua sektor. Hal ini menggugah Ibu Novita yang juga Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Trenggalek untuk berbuat sesuatu kepada masyarakatnya.
Tidak hanya segi permodalan, Ibu Novita ini juga bekerjasama dengan instansi terkait guna menyediakan platform pasar digital guna membantu UMKM memasarkan produknya.
"Kami mengusahakan agar ada penyangga ekonomi membantu baik itu nominal rupiah untuk bantuan modal usaha bagi UMKM, pelaku usaha mikro. Begitu juga dalam bentuk platform digital, untuk membantu pemasaran produk UMKM pelaku usaha yang ada di Kabupaten Trenggalek, serta mendampingi beliau-beliau supaya siap memasuki era digital dan memahami apa saja yang harus disiapkan," ungkap Ibu Novita.
"Kita juga mensosialisasikan bagaimana pentingnya PIRT dan BPOM agar bisa value produk mereka," tutup Ibu Novita.
Diharapkan oleh Ibu Novita dengan upaya yang dilakukan, perekomian masyarakat bisa merangkak. Bila Pemerintah getol memperkuat daya beli masyarakat dengan menyalurkan berbagai bantuan kepada masyarakat, terus juga Kartu Penyangga Ekononi (KPE) dari Pemerintah Kabupaten Trenggalek maupun bantuan dari Pemprov Jatim, maka Pemerintah Kabupaten Trenggalek perlu menyiapkan pelaku usaha lokalnya.
Dengan begitu uang yang digelontorkan hanya berputar di Trenggalek, sehingga perekonomian masyarakat dapat bergerak, tidak tersedot keluar Trenggalek.
#PKKTrenggalekMeroket
(TP-PKK Kabupaten Trenggalek, dikutip dari Dokpim)