Tanggal : 13 October 2022 11:52:05
Publisher : Administrator-Trenggalek
Hits : 78

Ketua TP-PKK Kab. Trenggalek, Ibu Novita Hardini Mochamad, SE., bagikan kiat dan formula bagaimana membangun bisnis dengan baik dalam forum Kelas Perempuan Maju Digital di Hotel Royal Malioboro, Daerah Istimewa Yogyakarta, Selasa (11/10/2022).

Berkesempatan memberikan materi dalam forum ini, Ibu Novita yang juga sebagai Ketua Dekranasda Trenggalek ini terus mendorong pengusaha perempuan bisa terus maju dan naik kelas.

Kelas Perempuan Maju Digital sendiri diikuti oleh ratusan pelaku usaha perempuan yang tersebar dari seluruh wilayah di Provinsi Yogyakarta. Tujuannya tak lain guna menggerakan perekonomian dengan memaksimalkan potensi UMKM utamanya yang dilakukan oleh para perempuan.



Dalam kelas ini, Ibu Novita membagikan kiat bagaimana mewujudkan bisnis yang baik dan optimal bagi perempuan sehingga semakin tangguh dan berdaya di era digital.

Menurut Istri Bupati Trenggalek ini, pada era 2022 sedang berlangsung transformasi besar yang tidak hanya terjadi pada dunia digital, akan tetapi juga pada dunia bisnis yang banyak perubahan didalamnya.

Dijelaskan olehnya, apabila dulu perubahan seperti ini cenderung lebih datar, maka sekarang yang terjadi dalam dunia bisnis saat ini adalah zigzag. Transformasi bisnis merubah pola kebiasaan customer yang juga berpengaruh kepada penjual untuk mengikuti pola zigzag.



"Dalam bisnis kuncinya adalahpembeli, kalau kita mau benar-benar tau caranya berbisnis adalah jadilah solusi," terang Ibu Novita kepada seluruh peserta.

Inisiator Sepeda Keren ini menambahkan ,"jangan membuat produk yang disukai saja tapi buatlah produk yang peminatnya banyak pasarnya lebih besar dan luas," lanjutnya.

Disisi lain, founder UPRINTIS Indonesia ini menyebut salah satu tahap paling penting sebelum menjual dalam berbisnis adalah perencanaan. Sehingga diperlukan perencanaan yang matang agar bisnis tersebut dapat berjalan dan terus berkembang kedepan.



Kemudian Ibu Novita juga menerangkan, untuk bertahan di era saat ini dibutuhkan kecepatan dalam berpikir agar bisa beradaptasi dengan cepat.  Pada era ini kolaborasi  merupakan salah satu opsi strategi yang tepat dan efektif untuk mengembangkan potensi UMKM melalui networking.

"Ingat usaha bisnis sangat berbeda dengan dagang, kalau dagang hanya short term aja. Tapi kalau bisnis ada longterm 5 tahun yang harus dicapai," ungkapnya.

"Dan ingat bisnis tidak hanya mencari uang, tapi bagaimana kita bisa memberi manfaat untuk masyarakat. Dimulai dengan kita membuka lapangan pekerjaan, dengan usaha yang kita miliki kita bisa berbagi, membentuk komunitas," pungkasnya. 

 

#PKKTrenggalekMeroket
(TP-PKK Kabupaten Trenggalek, disadur dari Kominfo)

Menu PKK