Tanggal : 21 June 2022 14:07:55
Publisher : Administrator-Trenggalek
Hits : 109


 

Nelayan Teluk Prigi Kecamatan Watulimo Trenggalek kembali menggelar upacara adat labuh laut Larung Sembonyo, Sabtu (18/6/2022).

Meskipun sempat vakum selama 2 tahun terakhir akibat pandemi, namun antusiasme masyarakat untuk menyaksikan gelaran ini begitu luar biasa. Bahkan cukup banyak wisatawan dari luar Trenggalek yang sengaja datang berkunjung agar dapat menyaksikan langsung sebuah tradisi asli pesisir Trenggalek ini.


Selain itu masyarakat juga nampak memadati sepanjang ruas jalan yang akan digunakan rute kirab Tumpeng Agung yang akan dilarung dikirab dari Kantor Kecamatan Watulimo menuju lokasi pusat serangkaian prosesi sembonyo di Pelabuhan Perikanan Nusantara Prigi.
 


 

Tradisi Sembonyo sendiri merupakan ungkapan rasa syukur nelayan Teluk Prigi atas keberkahan dan limpahan hasil tangkapan ikan di kawasan ini. Dalam upacara adat yang digelar setiap bulan Selo penanggalan Jawa ini, nelayan berharap kedepan rezeki yang didapatkan dari laut juga semakin baik.

Di kesempatan ini, Ketua TP-PKK Kab. Trenggalek, Ibu Novita Hardini Mochamad, SE., yang mengikuti rangkaian acara menuturkan. "Sedekah laut ini perwujudan rasa syukur kepada Allah SWT karena di lautan diberikan keberkahan yang sangat melimpah," tuturnya.

Maka, sambung istri Bupati Trenggalek ini, "untuk mewujudkan rasa syukur itu, kita melakukan acara sedekah laut yang biasa oleh masyarakat Watulimo dilakukan setiap tahunnya," sambungnya.
 


 

Lebih lanjut, "patut disyukuri pada akhirnya kita bisa menggelar upacara adat labuh laut larung Sembonyo di tahun 2022 ini. Sebagaimana kita tahu selama pandemi kita meniadakan keramaian untuk upacara adat ini, meskipun nilai kearifan lokalnya sangat tinggi," jelasnya.

Ibu Novita berharap kelestarian tradisi Larung Sembonyo bisa terus terjaga. Mengingat selain menjadi kekayaan tradisi asli Trenggalek, tradisi ini juga mampu mendorong upaya pemulihan ekonomi masyarakat di daerahnya.

 

#PKKTrenggalekMeroket
(TP-PKK Kabupaten Trenggalek, disadur dari Kominfo)

 

Menu PKK