Tanggal : 19 October 2022 15:16:04
Publisher : Administrator-Trenggalek
Hits : 64


 

Memberikan pendidikan bagi anak usia dini untuk bisa menjadi generasi yang berkualitas tidaklah mudah. Hal itu disadari oleh Bunda PAUD Kabupaten Trenggalek, Ibu Novita Hardini Mochamad, SE., bahwa ada lika-liku serta tantangan yang besar di era globalisasi saat ini.

Di dapan ratusan guru PAUD di Alun-alun Trenggalek pada peringatan ulang tahun ke-17 HIMPAUDI, Kamis (13/10/2022), Ketua TP-PKK Kab. Trenggalek itu mengungkapkan, anak-anak saat ini lebih menyukai hal-hal yang berkaitan dengan visual, seperti media sosial.
 


 

"Harapan kita, melalui teman-teman kita bisa mencetak anak-anak saleh salihah, yang akhlakul karimah, yang punya karakter yang baik untuk agamanya, untuk orang tuanya, untuk nusa dan bangsa, ini sedang menjadi tantangan yang tidak mudah," ucap Ibu Novita.

Untuk itu dirinya berpesan kepada para guru PAUD di Trenggalek untuk menjaga, melindungi, dan membimbing anak-anak agar pintar dan bijak dalam memanfaatkan teknologi digital seperti dalam menggunakan media sosial.

Ibu Novita juga menyinggung arahan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI tentang kurikulum merdeka. Di mana anak-anak saat ini diberi kebebasan untuk memilih metode belajar seperti apa.
 


 

"Jadi kalau dulu metode belajar itu hanya duduk saja, baca hitung, nah sekarang mohon ibu-ibu semua lebih membebaskan anak-anak untuk berkreasi, anak-anak sukanya belajar apa, seperti apa, kemudian bakatnya itu di mana," pesannya.

Ibu Novita mengatakan pada peringatan Hari Pendidikan beberapa waktu lalu bersama Dinas Pendidikan menghadirkan tes jari untuk mengetahui bakat pada anak-anak. Dirinya berharap tes tersebut bisa lebih dimaksimalkan untuk PAUD di Trenggalek.

"Sehingga ini bisa mempermudah panjenengan dalam mendidik anak-anak kita," terangnya.

 

#PKKTrenggalekMeroket
(TP-PKK Kabupaten Trenggalek, disadur dari Prokopim)

Menu PKK